Satu rumus mengenai cara mendapatkan apapun yang manusia inginkan :
Berikan dulu kepada orang lain, baru anda akan mendapatkannya*
*syarat dan ketentuan berlaku :
- lakukan dengan ikhlas
- Feel good saat melakukan keseluruhan prosesnya
Metoda WIN ( keluar ) baru WIN ( kedalam ). Satu hal yang saya pelajari dari berbagai seminar. Persis sekali model sedekah :
Senyumi dulu orang lain, baru anda akan diberi senyuman…
Bahagiakan dulu orang lain, baru anda akan bahagia…
Cintai dulu orang lain, baru anda akan dicintai….
Kayakan dulu orang lain, baru anda akan kaya…
Kerika anda memberi ( kepada makhluk ) , tanpa sadar anda akan menerima JAUH lebih banyak dari yang anda berikan. ketika anda meminta ( kepada makhluk ), sedikit sekali yang anda dapatkan. bahkan tidak ada.
Bagaimana menurut anda?
Setuju, fik!!
Waw, ada pendukung nih! hehe 😀
Good! That’s one aspect of Law of Attraction.
Hebat Fikri, itu adalah HUKUM yang berlaku bagi siapapun yang hidup di muka bumi ini (or bahkan di seluruh semesta hukumnya juga sama, wallohu a’lam). Dan siapapun yang melakukannya, efeknya sama persis*. Namanya aja hukum alias sunnatullah.
*) jika efek berlanjut hubungi Allah, bersyukur dan tetap ikhlas dalam segala hal
Salam DAHSYAT!
http://kayatanpabatas.blogspot.com
BERIKUT INI SALAH SATU LANGKAH PRAKTIS DARI HUKUM TERSEBUT:
“Beri komentar di blog orang lain, maka blog Anda akan penuh dengan komentar … ups, welcome to my blog!”
Waw, disclaimer jika efek berlanjutnya keren tuh 🙂
Anyway, langkah praktisnya boleh juga tuh. Tapi permudah proses pemberian komentarnya, misalnya menaruh form komentar langsung di bawah post dan mengizinkan Anonym dan URL identity memberikan komentar 😉
ga slamanya perlakuan kita dapat “kembalian”
loh, bukankah amal sebesar biji dzarah pun ajan diberi ganjaran? 🙂
ruh yang rendah hati tidak pernah meminta lebih dari yang dibutuhkan. dan yang dibutuhkan telah dicukupi oleh alam.ruh yang rendah hati berjalan di dunia yang akrab.ruh yang rendah hati bebas mencintai dan jadi yang diinginkan.ruh yang rendah hati selalu berpikir” apa yang dapat saya berikan?”.bukan” apa yang bisa saya dapatkan dari orang lain.”
Apakah berusaha bermakna “tidak rendah hati”? Bisa tolong anda definisikan apa itu “rendah hati”? 🙂