Beberapa pekan lalu gue memutuskan untuk membaca lagi The Startup of You yang gue beli dan baca tahun 2012 dulu. Buku itu gue baca di masa transisi dari mahasiswa + remote work ke full time on-site employee. Sekarang, beberapa bulan setelah menjadi remote employee lagi, gue merasa perlu menyusun strategi lagi kedepannya.

Berikut ini beberapa poin yang gue ambil dari The Startup of You.

Adapt or Die

Puluhan tahun yang lalu, Detroit merupakan kota industri otomotif yang menjanjikan. Karena industri otomotif US menganggap sebelah mata gempuran industri otomotif dari Jepang dan enggan beradaptasi, sekarang Detroit merupakan kota kedua paling berbahaya di US dan setengah dari anak-anak yang tinggal di Detroit hidup dalam kemiskinan (p.16). Jika “karir” Detroit dan industri otomotif US saja bisa jungkir balik karena enggan / tidak sanggup beradaptasi, apalagi karir lu.

Tambahan dari gue: Gue masih ingat tahun 2000an dimana industri telepon selular dirajai oleh Nokia. Sekarang apa kabar Nokia?

Adapt or Die. Juara sekarang bisa jadi jatuh berserakan di masa mendatang jika tidak beradaptasi.

The New World of Work

Pola pikir kuliah yang betul terus kerja terus menerus di satu perusahaan sampai pensiun sudah usang: itu pola pikir dan kerja generasi baby boomer. Kondisi dan tantangan saat ini berbeda. Pindah pekerjaan setiap satu dua tahun sekarang biasa. Loyalitas sekarang ngga vertikal (ke perusahaan) tapi horizontal (ke network).

Develop Competitive Advantage

Competitive advantage merupakan kombinasi antara:

  1. Kemampuan lu
  2. Aspirasi dan nilai yang lu hendak tuju
  3. Realitas dan kebutuhan pasar (market realities)

Cari titik temu dari ketiga poin ini dan mulai dari menjadi unggul di area spesifik yang lebih sedikit kompetisinya.

Plan to Adapt

Miliki tiga jenis rencana:

  1. Plan A
    Implementasi dari competitive advantage saat ini
  2. Plan B
    Penyesuaian / pivot yang perlu dilakukan seiring dengan berjalannya Plan A
  3. Plan Z
    Safeboat. Jika rencana A dan B gagal total, loncat ke plan Z yang aman namun tidak semenguntungkan plan A untuk menyusun kembali strategi plan A yang baru.

Network Power

  1. Tidak ada orang yang berhasil sendiri meskipun ironinya di sekolah kita umumnya diajari untuk berkompetisi dan menang sendiri. Semua keberhasilan besar dihasilkan oleh teamwork.
  2. Bangun hubungan baik dengan orang-orang yang akan kamu hubungi jika lu di-PHK, mulai dari hari ini / sebelum lu benar-benar di PHK.
  3. Extend your network. Network power lu bukan hanya ada di orang-orang yang lu tahu atau orang-orang yang tahu lu. Tapi level kedua dan ketiga dari network lu (teman dari teman lu dan teman dari temannya teman lu). Alokasikan dana untuk membangun hubungan baik dengan orang-orang ini.
  4. Siapa yang lu tahu adalah apa yang lu tahu. Pelajari cara menarik informasi dari network lu.

Pursue Breakout Opportunities

  1. Always be curious
  2. Serendipity dan peluang datang kepada orang-orang yang terus bergerak dan melakukan sesuatu, bukan kepada orang-orang yang diam dan menunggu.

Take intellegent Risk

Ini mungkin bagian paling oke dari buku ini:

Short term risk increases long term stability

Berlaku juga sebaliknya: lack of short term risk increases long term instability.