20120309-195221.jpg

Saya sudah jarang sekali melakukan note taking. Jika ada informasi yang harus saya ingat (yang berada di dokumen tertulis / tercetak), saya lebih pilih mengambil gambarnya menggunakan kamera smartphone. Point, Click, Done. Kalau butuh, tinggal buka handphone. Even better: gunakan Evernote sehingga gambar atas dokumen tersebut tersinkronisasi ke device saya yang lain.

Okay, there’s no big deal. Saya pikir tidak terlalu banyak yang melakukan itu selain saya, dan beberapa orang yang saya kenal.

Suatu pagi, ketika berjalan di koridor SMA tempat saya PPL, saya bertanya kepada seorang siswa yang tengah lewat:

Eh, kalau jam pelajaran kelima itu jam berapa ya?

Guess what? Siswa tersebut tidak ingat. Yang dia lakukan adalah mengeluarkan BlackBerry gemini-nya dan menunjukkan foto dari jadwal pelajaran yang dia capture.

Ha.

Apa memang begini cara generasi selanjutnya mengingat?

Jadi teringat tagline-nya Evernote: Remember Everything. Mendadak visi-nya Evernote menjadi sangat makes sense.