Sejak beberapa tahun lalu, gue kerap berhati-hati dengan apa yang gue harapkan. Karena apa yang lu harapkan itu punya banyak sisi, bukan terbatas oleh apa yang lu liat doang. Kalo gue formulasikan ((Tsailah, formulasikan)):
Keinginan = kondisi 1 + kondisi 2 + kondisi 3 + kondisi n
Kondisi 1 bisa aja baik. Kondisi 2 bisa aja necessary pain. Kondisi 3 bisa aja super epic necessary pain.
Case in points:
- Lu ingin makmur. Bisa aja jalannya supaya makmur itu lu dihina-hina dulu oleh orang lain.
- Lu ingin pinter. Bisa aja jalan supaya lu pinter itu lu harus merasa bodoh dan dipermalukan dulu di depan orang banyak
- Dll.
Lu ingin makmur dan pinternya. Lu ingin dan siap ngga ngehadapi dihina-hina, merasa bodoh, dan dipermalukannya?
As Imam Suhaib Webb puts it beautifully into this single tweet:
You should be careful of what you wish for ((Incubus – Zee Deveel. Salah satu frase favorit gue dari seluruh lagu Incubus.)).
0 Comments