Life’s Gamification

by | Aug 26, 2012 | Essays | 2 comments

ME Infiltrator tap and drop control

Belakangan gue menjadi sangat tertarik kepada game, terutama di iOS karena memang itu platform gaming yang gue punya. Ketertarikan gue terhadap game belakangan sampe memunculkan keinginan untuk ngebuat game, padahal selain ngimpi gue belum punya skill apapun terkait bidang tersebut. :))

BTW, ketertarikan gue berakhir kepada renungan cukup menarik mengenai game, spesifiknya gamification. Untuk sebuah game menjadi menarik, gue pikir elemen ini mutlak adanya:

  1. Ngga terlalu mudah, tapi ngga terlalu susah
  2. Secara konstan menawarkan sesuatu yang baru dan menaikkan tingkat kesulitan agar tidak membosankan.

Kalau terlalu mudah, game-nya akan menjadi membosankan. Tinggal mengulang-ulang aja. Kalau terlalu sulit, game-nya akan menjadi menyebalkan dan pengguna akan enggan menggunakannya.

Poin pertama ini bersinggungan secara langsung terhadap poin kedua: game menjadi membosankan atau terlalu mudah karena secara konstan TIDAK menawarkan sesuatu yang baru dan menaikan tingkat kesulitan. Tricky memang, ngga menaikan kesulitan jadi membosankan, tapi jika kenaikan tingkat kesulitannya terlalu drastis akan menjadi menyebalkan.

Perlu diperhatikan: ‘terlalu mudah‘ dan ‘terlalu sulit‘ ini subjektif. Setiap orang bisa saja memiliki pendapat yang berbeda mengenai kedua hal ini.

Berhubungan dengan poin-poin yang sudah gue sampaikan, entah mengapa saat memikirkan hal ini gue jadi kepikiran mengenai hidup. It’s funny yet awesome at the same time. Saat kecil manusia diberi level kesulitan sekian. Seiring dengan pertumbuhannya, manusia diberi lagi level kesulitan yang lebih tinggi. Beberapa manusia diberi level kesulitan yang lebih tinggi dibandingkan dengan manusia yang lain. Terkesan ngga adil? Yes. Tapi jika dipikirkan hasilnya, manusia yang diberi tingkat kesulitan yang lebih tinggi memang memiliki kapasitas yang lebih tinggi dan pada akhirnya berakhir dengan mengakuisi keahlian yang lebih tinggi pula.

Jadi jika ada yang bilang “Life is a game“, dalam hati gue mengamini dan menambahkan “Yes it is. In fact there is a giant scheme of gamification involved in it“. Well this kinda makes me wonder.

Setelah posting ini dan ini, gue jadi terheran-heran bagaimana gue jadi memperhatikan, menyadari dan mempelajari cukup banyak hal dari game. This is interesting.

2 Comments

  1. Firman Firdaus

    Belakangan, gamifikasi sudah merambah ke dunia UI/UX. User disajikan interface seperti game sehingga menggunakannya terasa menyenangkan.

    • Fikri Rasyid

      Yap, gamifikasi di aplikasi sudah lumrah sekarang. Salah satu model gamifikasi yang paling populer sih badge-nya Foursquare ya 😀